<<Welcome To My Blog >> <<Selamat Datang :) >>

Kamis, 19 Oktober 2017

Makanan khas Jakarta

1. KERAK TELOR


Untuk yang pertama, kamu mungkin sudah tidak asing dengan makanan ini. Namanya kerak telor. Makanan khas Betawi ini bisa dikatakan sebagai ikon kuliner Jakarta yang dikenal oleh orang-orang dari luar kota Jakarta. Kerak telor sendiri adalah makanan yang dibuat dari bahan dasar berupa beras ketan putih, telur ayam atau telur bebek, ebi kering, bawang goreng, dan diberi bumbu halus dari campuran kelapa sangrai, cabe merah, garam, gula, merica, jahe, dan kencur.

Kerak telor dimasak dengan cara yang unik. Biasanya panganan ini dimasak dalam wajan kecil tanpa menggunakan minyak. Saat dibakar dengan arang, kerak telor yang sudah setengah matang akan dibalik bersama dengan wajannya. Perihal rasanya, kerak telor akan memberikan pengalaman baru bagi lidah kamu. Rasa kerak telor yang gurih dengan tekstur beras ketan yang legit akan membuat kamu betah berlama-lama untuk mengunyahnya.odol memang bukan makanan asli Betawi, namun di Jakarta, terkenal dengan salah satu dodolnya yang bernama dodol betawi. Dari segi tampilan, mungkin dodol betawi tampak kurang menarik. Warnanya yang hitam kecokelatan kurang mengundang selera, tapi tidak dengan rasanya yang bervariasi yakni ketan putih, ketan hitam, dan durian. Dodol betawi bukanlah makanan yang bisa didapatkan setiap hari. Kehadirannya hanya pada saat Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha, atau pada pesta-pesta khas Betawi.



2. BIJI KETAPANG


orang Jakarta mempunyai cemilan khas yakni kue biji ketapang. Saat menjelang lebaran, biasanya banyak orang yang membuat biji ketapang untuk dimakan sendiri ataupun dijual. Camilan ini sangat cocok disuguhkan ketika ada tamu dadakan. Selain Jakarta, biji ketapang juga bisa ditemukan di daerah-daerah lain dengan penggunaan bahan yang beragam. Khusus di Jakarta, biji ketapang biasanya dibuat dari tepung terigu yang dicampur dengan kelapa muda.
Saat digigit, biji ketapang biasanya akan renyah, tergantung seberapa mahir pembuatnya. Kalau kamu penasaran untuk mencoba biji ketapang yang gurih dan manis, mungkin akan kesulitan untuk menemukannya apabila tidak berada dalam momen puasa atau menjelang lebaran. Kalau kamu sangat ingin mencobanya, maka tak ada salahnya untuk belajar membuat sendiri. Kue ini mudah dibuat dan tidak memerlukan bahan-bahan yang sulit dicari.


3. DODOL BETAWI




odol memang bukan makanan asli Betawi, namun di Jakarta, terkenal dengan salah satu dodolnya yang bernama dodol betawi. Dari segi tampilan, mungkin dodol betawi tampak kurang menarik. Warnanya yang hitam kecokelatan kurang mengundang selera, tapi tidak dengan rasanya yang bervariasi yakni ketan putih, ketan hitam, dan durian. Dodol betawi bukanlah makanan yang bisa didapatkan setiap hari. Kehadirannya hanya pada saat Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha, atau pada pesta-pesta khas Betawi.

Dodol betawi menjadi makanan khas Betawi yang paling diburu oleh mereka yang tak tinggal di Jakarta, biasanya para pekerja yang ditugaskan ke luar kota dan kebetulan kota tujuannya tersebut adalah Jakarta. Dodol betawi dipasarkan dengan harga yang beragam, namun cenderung tinggi. Hal tersebut disebabkan oleh proses pembuatan dodol yang tak mudah, tak sebentar, dan memerukan tenaga ekstra untuk mengaduknya. Karena hal tersebut pula dodol betawi tak bisa dibuat oleh sembarangan orang.

sumber: (http://makananoleholeh.com/makanan-khas-betawi-jakarta/)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar